Minggu, 20 Maret 2016

PENGOBATAN PADA BEBEK YANG MEMAKAN BANGKAI

Banyak peternak di kampung yg bilang, bebek gak bisa cium bau bankai, bebek bisa mati ???? Padahal yang sebenarnya bebek tidak boleh memakan bangkai !!! Kenapa ??? Karena bangkai banyak mengandung mikroorganisme patogen. Jadi bagaimana pencegahan yang baik ???
Ya, bebeknya jangan dikasih makan bangkai donk..... 
Atau cara lain, dengan pemberian asupan suplemen secara rutin kepada ternak yang mengandung probiotik, herbal, vitamin, asam amino, dan lain-lain yang dapat meningkatkan imunitas ternak. Salah satunya dengan pemberian Herbavit Plus !!! Seperti kita ketahui dengan pemberian probiotik, maka didalam tubuh ternak akan banyak populasi bakteri positif, begitu bebek makan bangkai maka bakteri negatif yang ada dalam bangkai tersebut akan dibasmi oleh populasi probiotik (bakteri baik). Dan kandungan herbalnya pun mampu membasmi bakteri pathogen, diserang dari dua arah tuh bakteri negatifnya.

Botulism (Limberneck).
Penyakit Botulism pada umumnya terjadi karena itik makan bangkai. Misalnya pemberian makanan daging bekicot yang sudah layu. Bangkai yang sudah berulat mengandung kuman yang berbahaya yaitu “Clastrididium Botulinium”. Kuman tersebut memproduksi racun. Tanda-tanda itik yang terserang penyakit ini adalah leher itik seperti tidak bertulang, tidak tegag atau lunglai setelah itik memakan bangkai 1-3 hari. Beberapa jam kemudian setelah leher lunglai mengakibatkan kematian. Pencegahan dilakukan dengan memelihara kesehatan lingkungan yang baik dan tidak memberi pakan yang sudah basi (bangkai). Bila masih mungkin ternak itik yang sakit dapat diberikan obat–obatan pencahar agar itik menceret dan kuman beserta racunnya dapat ikut keluar dari saluran pencernan. Pengobatan secara tradisional yang dapat membantu menyembuhkan yaitu dengan memberi: minyak kelapa satu sendok makan dan air minum yang bersih. Minyak kelapa yang menbuat itik haus dan ingin minum sebanyak–banyaknya. Jika itik banyak minum, racun dalam darah itik akan encer dan daya kerjanya berkurang, dengan demikian angka kematian akan menurun.

Selamat beternak bebek tahan penyakit.... kwak kawakk....

Tidak ada komentar:

Posting Komentar